Analisis Historis Kejadian 37-50 Tentang Visi Kepemimpinan Yusuf

Abstract

Vision is the essence and inherent in a leader; a leader must have a vision in doing his leadership process. The leadership without a vision will lose a direction that will never achieve a purpose. Vision is the main base to drive a leader for reviving, encouraging, and sanctifying the call of leader’s ministry. This article is intended to provide a historical analysis of Joseph's leadership. The method used is descriptive analysis in Genesis 37-50. This study concludes that what made Joseph's leadership success was determined by of God's leading.


Abstrak: Visi adalah hal yang esensi dan melekat pada diri seorang pemimpin; seorang pemimpin dalam melaksankan proses kepemimpinannya pastilah mendasarkan pada visi yang telah dimiliki. Tanpa visi, kepemimpinan akan kehilangan arah dan tidak akan pernah sampai pada tujuannya. Bagi seorang pemimpin visi merupakan dasar dan pendorong utama dalam menghidupkan, mendorong, dan menguduskan panggilan pelayanan seorang pemimpin. Artikel ini bertujuan untuk memberikan sebuah analisis historis tentang kepemimpinan Yusuf. Metode yang digunakan adalah analisis deskriptif pada kitab Kejadian 37-50. Kesimpulan dari kajian ini adalah, bahwa keberhasilan dari kepemimpinan Yusuf ditentukan oleh karena adanya pimpinan Tuhan.